Senin, 04 Oktober 2010

Perang Teknologi Robot Antara NASA Dengan Jepang HOUSTON (Berita SuaraMedia) Bekerja sebagai astronot di ruang angkasa tidaklah mudah. Lingkungan yang jauh berbeda kadang menyulitkan mereka untuk bisa beradaptasi. Mungkin akan sangat membantu sekali kalau para astronot memiliki asisten yang dapat bekerja keras tapi asisten selain dari manusia yaitu robot. Para ahli di badan antariksa Amerika, kini tengah bekerjasama dengan para ilmuwan dari General Motors, mengumumkan pengembangan Robonauts, robot penolong yang sangat cocok membantu para astronot yang bekerja di stasiun luar angkasa. Prototipe robot baru ini cocok untuk berbagai tugas berat, yang masih sulit untuk dilakukan oleh manusia. Robot ini dapat menyelesaikan tugas-tugas yang sulit dan rumit di ruang angkasa, seperti memperbaiki teleskop, atau membuat perbaikan di International Space Station (ISS). Mesin-mesin itu dirancang khusus sehingga mereka dapat melaksanakan tugas-tugas yang membutuhkan keterampilan dan kekuatan. Robonaut 2 adalah versi baru dan lebih baik dari generasi pertamanya. Robot ini dikembangkan oleh NASA dan US Defense Advanced Research Project Agency (DARPA) lebih dari satu dekade yang lalu. Tapi versi terbaru jauh lebih kuat, lebih tepat, dan jauh lebih terampil daripada model sebelumnya. Ron Diftler mengungkapkan bahwa insinyur dari Houston, Texas-based Oceaneering Space Systems juga terlibat dalam pekerjaan ini. Salah satu hal yang benar-benar menonjol mengenai mesin-mesin baru adalah kenyataan bahwa mereka memiliki empat sendi ibu jari, prototipe yang dulu cuma memiliki tiga jari saja, yang berarti bahwa prototipe baru dapat lebih terampil dan tepat dalam bekerja. "Ibu jari jelas berperan penting, membuat kita menjadi spesies dominan di planet ini. Selain itu lebih fleksibel jika menggunakan sarung tangan di ruang angkasa." kata ilmuwan NASA. Selain itu, juga dapat mengangkat beban yang melebihi dari 10 kilogram serta bergerak pada kecepatan 4,5 mil per jam. "Kami memasukkan lebih banyak sensor baik pada lengan dan jaringannya, sehingga jika terjadi kontak dengan astronot secara tak terduga, bisa dihentikan pada saat yang sama," kata Diftler. Dia menambahkan bahwa hal ini dilakukan dalam rangka untuk membuat robot aman untuk interaksi dengan manusia. Mesin itu juga dilapisi kain lembut, yang tujuan utamanya adalah untuk bantalan dan untuk mencegah rusaknya kostum ruang angkasa. Beberapa misi utama yang R2 akan perlu lakukan adalah untuk dapat mengubah selimut termal pada objek di ruang angkasa dan juga membawa alat-alat di sekitarnya. Pada titik ini, tugas-tugas ini sangat rumit untuk dilakukan para astronot serta menghabiskan waktu yang cukup lama. Memiliki teman setia memang bukan perkara mudah. Makanya banyak juga dari kita yang akhirnya memilih untuk memiliki hewan peliharaan seperti kucing atau anjing. Tapi nyatanya terkadang kesibukan kita di luar rumah membuat kita kurang telaten memelihara hewan kesayangan kita tersebut. Nah, kalau Anda ingin punya teman setia di rumah tapi tak punya banyak waktu untuk merawatnya secara rutin, mungkin hewan peliharaan tersebut bisa Anda gantikan dengan robot humanoid PALRO berikut ini. Sementara itu di Negeri sakura Jepang memang paling terdepan kalau sudah menyangkut teknologi robot. Kali ini yang siap unjuk gigi adalah pihak Fujisoft yang mana sudah cukup lama bereksperimen dan akhirnya siap menampilkan robot humanoid PALRO untuk pertama kalinya di depan publik. Robot PALRO ini tingginya hanya 39 cm saja. Untuk bisa menjalankan intruksi, robot ini sudah ditanamkan dengan seperangkat sistem komputer serta dibundel dengan processor Intel Atom berkecepatan 1.6GHz, memori 1 GB RAM, flash memori 4 GB, kamera 3 Megapixel serta dapat dihubungkan langsung dengan jaringan Wi-Fi 802.11 b/g/n. Selain itu robot ini juga ditenagai oleh baterai lithium ion. Pada aksi panggung di depan publik untuk pertama kalinya, tanpa malu-malu robot ini memberikan salam serta memperkenalkan dirinya. Robot ini bersuara dengan dialek Jepang seperti layaknya seorang gadis muda Jepang. Dengan perlahan tapi pasti, robot PALRO berjalan di atas panggung dengan kedua tungkainya. Ketika robot ini melihat Anda, ia bahkan mampu mengambil foto Anda pada saat yang sama, lalu mengirimkannya dalam bentuk email. Bagaimana ia melakukannya? Tentu saja bisa karena robot ini terhubung dengan hotspot saat itu. Jika Anda merasa jenuh, intruksikan saja robot ini untuk menghibur hati Anda dengan menari mengikuti irama musik. Tariannya juga cukup lincah. Atau mungkin Anda ingin robot ini beraksi bagaikan Sumo, maka robot PALRO akan dengan senang hati melakukannya untuk Anda. Jika dalam satu tempat terdapat lebih dari satu robot PALRO, maka robot-robot pintar ini mampu berkomunikasi secara nirkabel. Wah hebat sekali ya robot cerdas ini! Kabarnya pihak Fujisoft berencana untuk memasarkan robot pintar ini ke masyarakat luas pada bulan Maret 2010 mendatang. Nah jika Anda sangat berminat sekali ingin menjadikan PALRO sebagai teman setia Anda, kiranya Anda harus siap juga memboyong pulang robot ini dengan harga 3.300 USD atau sekitar 33 juta rupiah. Perang Teknologi Robot Antara NASA Dengan Jepang | Portal Berita Dunia Islam & Indonesia Terbaru & Terkini Hari Ini

Senin, 27 September 2010

Asma merupakan penyakit yang sering dijumpai pada anak. Kejadian asma meningkat di hamper seluruh dunia, baik Negara maju maupun Negara berkembang termasuk Indonesia. Peningkatan ini diduga berhubungan dengan meningkatnya industri sehingga tingkat polusi cukup tinggi. Walaupun berdasarkan pengalaman klinis dan berbagai penelitian asma merupakan penyakit yang sering ditemukan pada anak, tetapi gambaran klinis asma pada anak sangat bervariasi, bahkan berat-ringannya serangan dan sering-jarangnya serangan berubah-ubah dari waktu ke waktu. Akibatnya kelainan ini kadagkala tidak terdiagnosis atau salah diagnosis sehingga menyebabkan pengobatan tidak ade kuat. Umumnya gejala klinis dtandai dengan adanya sesak nafas dan mengi (nafas yang berbunyi). Kelompok anak yang patut diduga asma adalah anak-anak yang menunjukkan batuk dan / atau mengi yang timbul secara episodic, cenderung pada malam / dini hari , musiman, setelah aktivitas, serta adanya riwayat asma dan atopi pada pasien dan keluarganya. Apakah asma itu ? Berdasarkan definisi Scadding dan pengalaman klinis Godfrey, asma pada anak ialah penyakit yang ditandai dengan variasi luas dalam periode waktu yang pendek daripada hambatan aliran udara dalam saluran nafas paru yang bermanifestasi sebagai serangan berulang batuk atau mengi yang dipisahkan oleh interval bebas gejala. Perubahan apa yang terjadi pada jaringan ? Pengecilan diameter jalan nafas Perubahan respon otot saluran nafas Gangguan persarafan otonom dalam pengaturan otot polos saluran nafas Kerusakan sel epitel mukosa saluran nafas Faktor-faktor pencetus asma pada anak: Faktor emosi ; gangguan emosi dapat menyebabkan penyempitan saluran nafas Faktor imunologis / alergi ; saat ini telah banyak bukti bahwa alergi merupakan salah satu faktor penting berkembangnya asma. Atopi merupakan faktor resiko nyata yang dapat menyebabkan timbulnya gejala asma. Faktor non alergi ; infeksi virus / bacterial dan zat-zat iritan / polutan. Apakah atopi itu ? Atopi merupakan cikal bakal penyakit yang disebabkan oleh alergi / reaksi imunologis.Beberapa yang sering dijumpai rhinitis alergi, sinusitis, urticaria, alergi terhadap cuaca dan makanan /zat tertentu, dan lain-lain. Harus ditelusuri adanya riwayat penyakit tersebut di atas pada seluruh sanak keluarga. Upaya pencegahan Upaya pencegahan asma pada anak dapat dilakukan dengan dua cara yaitu pada anak yang asmanya belum bermanifestasi dan yang telah bermanifestasi. Tindakan pencegahan pada anak yang belum bermanifestasi : • Mensegah terjadinya sesitisasi pada anak ; walau faktor genetic merupakan faktor penting, tetapi manifestasinya dipengaruhi faktor lingkungan. Penghindaraan terhadap makanan-makanan yang mempunyai tingkat alerginitis tinggi baik pada ibu hamil dan yang menyusui maupun sang anak. • Orang tua, terutama ibu dianjurkan tidak merokok. • Pencegahan terjadinya infeksi saluran nafas dan akibatnya. • Pemberian asi eksklusif akan memberikan kekebalan dan efek imunologis pada anak. Tindakan pencegahan pada anak yang telah bermanifestasi ; • Menhindarkan faktor pencetus ; alergan makanan, inhalan, bahan iritan, infeksi virus/bakterial, hindari latihan fisik yang berat, perubahan cuaca dan emosi sebagai faktor pencetus. • Penggunaan obat-obatan, untuk mengatasi serangan asma. Hal-hal yang harus diperhatikan pda asma anak • Hindari makan makanan yang mengandung kola, bersoda, kacang-kacangan, minuman dingin/es, goreng-gorengan. • Hindari tungau debu yang sering terdapat pada debu kasur dan bantal kapuk, selimut, lantai, karpet gordin , perabot rumah . sebaiknya laci / rak dibersihkan dengan lap basah, gordin dan selimut dicuci setiap 2 minggu , karpet, majalah, mainan , buku dan pakaian yang jarang dipakai diletakkan di luar kamar tidur dan lantai dipel setiap hari. • Hindarkan zat-zat yang mengiritasi ; obat semprot rambut, minyak wangi, asap rokok, asap obat nyamuk , bau cat yang tajam, bau bahan kimia, udara yang tercemar,udara dan air dingin,. • Sebelum melakukan aktivitas fisik sebaiknya jangan melakukan aktivitas fisik yang berat, sebelum melakukan aktivitas fisik sebaiknya melakukan pemanasan terlebih dahulu, dan jika perlu pemberian obat sebelum beraktivitas. © Dr. SuriViana- www.infoibu.com